SEKADAU, SK - Wakil bupati Sekadau Subandrio SH.MH didampingi kepala Dinas Kesehatan, PP dan KB kabupaten Sekadau Henry Alpius melakukan peninjauan kegiatan pengobatan gratis bagi masyarakat di pesisir sungai Kapuas tepatnya di desa Seraras kecamatan Sekadau hilir Rabu (10/7) 2024.
Kegiatan inindilaksanakan oleh Dinas Kesehatan PP dan KB kabupaten Sekadau melakui Puskesmas Simpang 4 Kayu Lapis.
Kepala desa Seraras Jaya dalam sambutan pembukanya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau atas pengobatan gratis di desa Seraras kata Kades.
"Kunjungan Wabup ke Seraras kali ini adalah untuk melihat secara langsung kegiatan pengobatan gratis bagi warga seraras" ucap Jaya.
Dengan adanya pengobatan grastis ini, kades mengimbau agar masyarakat memanfaatkan kesempatan ini untuk memeriksa kesehatan umum seperti cek tensi darah, cek kolestrol, dan cek gula darah kata kades.
"Manfaatkan kesempatan ini dengan baik karena ini semuanya grtais" sambung Jaya.
Camat Sekadau hikir Gustar Indarto menyampaikan bahwa peserta pengobatan gratis ini berasal dari desa Seraras yaitu dari dusun seraras dan dusun Selimus.
Camat mengimbau masyarakat bisa langsung untuk memeriksa kesehatannya mulai dari anak- anak sampai lansia untuk mendapatkan layanan kesehatan Secara gratis.
Camat juga berharap dalam tahun ini desa seraras bisa mendeklarasikan Open Defecation Free (ODF)
Ditempat yang sama Kadinkes PP dan KB kabupaten Sekadau Henry Alpius menyampaikan hari ini adalah kunker Pemkab dalam hal imi Wakil bupati Sekadau yaitu bapak Subandrio SH.MH ysng sekaligus meninjau langsung pelayanan kesehatan gratis. Adapun pelayanan yang kita lakukan adalah ibu hamil di sediakan USG, tujunannya adalah agar kehamilan ibu hamil yang sedang berjalan dapat di kontrol secara baik. Ini adalah salah satu konsntrasi pemkab untuk mencegah Stunting.
Dia berharapnkedepan tidak ada lagi ibu hamil yg meningal saat melahirkan kata Henry.
Pada kegiatan ini ini menyediakan pelayanan umum, mulai dari dokter Gigi, pemeriksaan darah, jantung, dan gula darah kata Henry menjelaskan.
Untuk peningkatkan gizi anak, wabup akan membagikan susu kepada anak - anak sekolah yang ikut penyambutan kedatangan wabup terang Henry menambahkan.
Kadis berharap agar anak - anak sebelum berangkat ke sekolah harus makan dulu agar saat belajar tidak ngantuk.
Menyinggung soal pelayanan kesehatan, Henry mengatakan Pemkab sangat konsen. Salah satu contonya adalah seluruh pasien katarak yang kita lakukan operasi beberapa waktu.lalu, saat ini semuanya sudah bisa melihat dengan baik.
Kepada ibu hamil Henry berpesan agar saat hamil harus periksa ke bidan sebanyak 6 kali selama masa kehamilan. Menyinggung soal stunting Henry
melihat ada penomena seperti salah asuh, karena secara ekonomi berasal dari keluarga mampu, punya mobil dan segala macam, tapi anaknya stunting. Itu terjadi karena pola makan yang kurang di perhatikan.
Sebagai impormasi, angka stunting kita pada bukan Juni 2024 sudah turun dan berada pada angka 11 persen.
Kita akan terus berupaya agar angkanya berada di bawah 10 persen tutup Henry.
Wabup Subandrio. Mengawali sambutannya Politisi kawakan yang berasal dari Belitang hulu ini mengatakan Pelayanan kesehatan gratis ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh Pemerintaj kabupaten Sekadau, yang sudah di agendakan Pemkab setiap tahun. Karena konsentrasi tertinggi kita adalah kesehatan masyarakat.
Ada dua keiatan penunjang kesehatan.1.Membangun pasilitas, (puskesman/pustu) dan 2.Penyediaan peralatan kesehatan untuk pelayanan.
Di sekadau, kata wabup kita sudah hampir terbebas dari penyakit menular, karena memang tidak ditemukan wabah penyakit menular. Justru yang naik adalah penyakit tidak menular seperti diabetes kata Wabup.
Kegiatan kita hari ini adalah pengecekan awal. Agar kita tau apa penyakit saja kita, agar kita tau kemana kita berobat kalau memang sakit. kepada petugas Wabup minta agar membuat rekap rekam jejak penyakit masyarakat di Seraras hasil pemeriksaan kita hari ini. "Kepada petugas agar dibuatkan rekam jejak penyakit apa saja yang dideruta masyarakat Seraras".ingat Wabup.
Kepada ibu hamil wabup berpesan agar selama masa kehamilannya harus selalu di cek.
Bagi ibu hamil kita prioritaskan sebagai Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui APBD, maka perlu data yang akurat agar kita tidak salah sasaran.
Terkait ODF, wabup meningatkan salah satu faktornya adalah kebersihan lingkungan.(Aii)
